Pages

Thursday, December 17, 2009

Kondom, Gimana Pakainya Biar lebih Aman?

Kondom, Gimana Pakainya Biar lebih Aman?--Kondom adalah salah satu metode KB yang tersering digunakan, apakah cukup aman? , apakah ada tips biar lebih aman?
Salah satu metode kontrasepsi atau Kb yang sering digunakan adalah Kondom. Apakah kondom cukup aman dan efektif dalam mencegah kehamilan? Dan adakah tips pemakaian kondom biar lebih aman?

Kondom adalah suatu metode kontrasepsi yang bekerja dengan cara mencegah sperma bertemu dengan sel telur sehingga tidak terjadi pembuahan.

Penggunaan kondom cukup aman dan efektif sebagai alat pencegahan kehamilan, selama kondom digunakan secara tepat dan benar.

Jadi kegagalan kondom dapat diperkecil dengan mengetahui bagaimana menggunakan kondom dengan cara benar.

Penggunaan kondom yang baik yaitu gunakanlah kondom pada saat penis ereksi dan lepaskan pada saat ejakulasi terjadi dan sewaktu ejakulasi terjadi sebaiknya tidak melakukan tekanan lagi yang dapat menyebabkan perembesan sperma.

Kegagalan biasanya terjadi bila kondom robek karena kurang hati-hati atau karena tekanan pada saat ejakulasi sehingga terjadi perembesan dari sperma.

Efek samping dari kondom adalah bila terdapat alergi terhadap karet kondom.

Keuntungan lain dari kondom dapat dibeli secara bebas diapotik-apotik, dan mudah digunakan dan kondom juga memperkecil penularan penyakit kelamin.

Penggunaan kondom akan lebih efektif bila digunakan bersama dengan spermasida ( senyawa kimia terdapat dalam bentuk jeli, tablet vagina, kream, busa vaginal yang berfungsi membunuh sperma.)

Jadi Kondom tetap cukup efektif dan aman sebagai salah satu metode KB , selama anda menggunakannnya dengan cara yang tepat dan benar.

Ada beberapa metode KB atau kontrasepsi lainnya yang sebaiknya juga anda ketahui, sehingga anda dapat memilih kontrasepsi apa yang cocok dan terbaik untuk anda.

Wednesday, December 16, 2009

Keputihan Selama Kehamilan

Keputihan Selama Kehamilan, Normalkah?

Keputihan selama kehamilan, normalkah?
Pada saat hamil akan terjadi peningkatan pengeluaran cairan vagina daripada biasanya yang disebabkan karena adanya perubahan hormonal selama kehamilan. 

Bentuk dari cairan vagina, selama kehamilan bewarna bening atau putih susu , encer dan tidak berbau. Ini adalah Normal. Yang terjadi karena perubahan hormon tubuh selama kehamilan. Yang akan meningkat dengan bertambahnya usia kehamilan. 

Tips yang dapat dilakukan :

- Oleh karena pada kehamilan terjadi peningkatan cairan vagina dan hal ini Normal maka yang terpenting setiap wanita hamil untuk menjaga kebersihan daerah V (vagina/kemaluan) nya dengan baik. 

- Bersihkan dan keringkan selalu bagian tersebut. 

- Bila celana menjadi lembab/basah ( karena wanita hamil sering buang air kecil) maka gantilah dengan yang bersih dan kering. Jadi gantilah celana lebih sering bila perlu. 

- Pakailah celana dalam dari bahan katun, yang lebih mudah menyerap. 

Hal ini semua adalah untuk mencegah terjadinya infeksi didaerah Vagina tersebut. 

Yang perlu diperhatikan:

Bila anda menemukan bahwa cairan vagina atau keputihan berubah menjadi: bewarna lain, berdarah, keluar dalam jumlah sangat banyak atau berbau atau menimbulkan rasa gatal didaerah Vagina dengan / atau rasa nyeri perut dibagian atas. Maka konsultasikanlah ke dokter anda secepatnya. 

Sehingga dokter dapat menilai adanya kemungkinan terjadi infeksi atau lainnya. Dan dapat ditangani sedini mungkin.